Tampilkan postingan dengan label cara mengatasi patah hati. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label cara mengatasi patah hati. Tampilkan semua postingan
Went through Break Up

Went through Break Up

Sumber foto: Choromontho.blogspot.com

   Putus cinta merupakan hal sulit untuk dihadapi, bahkan bagi saya yang telah mengalami putus cinta beberapa kali sekalipun. Putus cinta dapat berdampak negatif bukan hanya bagi si penderita, aura negatifnya bahkan bisa dirasakan oleh orang-orang disekitarnya. Kalau diingat-ingat, pengalaman patah hati saya yang paling menyakitkan itu adalah patah hati saya yang pertama. Dampaknya bukan hanya mempengaruhi kualitas pribadi saya saja, tapi juga berpengaruh negatif ke hubungan sosial saya. Orang tua saya kebingungan, teman satu geng saya sampai datang ke rumah nangis-nangis kebingungan juga, teman-teman sekelas saya kebingungan, guru saya juga kebingungan karena nilai saya yang terjun bebas secara dramatis. Oh ya ampun. Sebenarnya fase berkabung pasca putus itu wajar, namun efek negatifnya bisa diminimalisir. Nah saya memang bukan dr. cinta, tapi saya akan mencoba memberi beberapa tips yang bisa dipertimbangkan untuk mengurangi dampak negatif dari putus cinta yang mungkin sedang Anda alami.


1.   Buat waktu khusus untuk berkabung
sumber: unorganizedchaosx3.com

Tentukan hari dimana Kamu bisa menangis sepuasnya dan sekeras-kerasnya. Dramatisir penderitaan pasca putus Kamu. Curahkan semua kesedihan Kamu saat itu, namun bertekadlah bahwa esok semuanya akan lebih baik.



2.   Sadar akan istilah "graduation googles"
sumber: photo-dictionary.com

Istilah "graduation googles" ini saya dapatkan dari sitcom How I Met Your Mother. Jadi si "graduation googles" ini adalah kecenderungan Kamu bersedih ketika berfikir Kamu tidak memiliki akses yang sama lagi terhadap sesuatu walaupun sebenarnya Kamu tidak terlalu perlu juga akses tersebut. Misal: ketika Kamu mengadakan upacara kelulusan, Kamu sebenarnya tidak terlalu dekat dengan teman Kamu yang bernama A, namun Kamu tiba-tiba merasa bersedih karena merasa Kamu tidak bisa bertemu lagi dengan si A. Padahal sebenarnya tidak bertemu si A pun tidak berpengaruh apa-apa terhadap Kamu.
Nah "graduation googles" ini sering terjadi ketika Kamu putus dengan pasangan. Coba pikir-pikir kembali. Mungkin kamu sebenarnya akan lebih baik hidup tanpa pacar kamu kan? Makanya kalian sampai putus juga. Kesedihan yang Kamu rasa-rasakan biasanya datang dari pikiran Kamu sendiri yang cenderung mencari-cari hal indah bersama pacar Kamu hanya karena Kamu akan berpisah. Itu Kamu sedang mengalami "graduation googles" saja. Cobalah untuk berfikir positif. Fokus pada hal-hal yang membuatmu lebih baik.



3.   Rayakan
sumber: wired.com
Putus bisa jadi merupakan jalan terbaik untuk hidup yang lebih baik. Alasan di balik putus itu sendiri bisa berbagai macam seperti: tidak adanya kecocokan, tidak bahagia, dikhianati, tidak disetujui orang tua, dll, yang dimana berarti putus merupakan suatu keberhasilan dalam meraih kehidupan yang lebih bahagia. Maka cobalah berbahagia dan rayakan bersama teman-teman dekatmu.



4.   Stop menyalahkan diri sendiri
sumber: camar25.com


Perasaan bersalah akan ketidakberhasilan sebuah hubungan kerap muncul. Yang sebaiknya dilakukan adalah berhentilah mencari-cari kesalahan diri sendiri yang membuat Kamu semakin bersedih. Jika keputusan Kamu untuk berpisah sudah Kamu pertimbangkan dengan baik demi kebaikan bersama, maka selanjutnya fokuslah untuk memperbaiki kehancuran hati Kamu, bukan malah menyalahkan diri yang akan membuatmu semakin bersedih.



5.   Stop stalking
sumber: glogster.com
Mencari tahu kehidupan dan segala kegiatan mantan pasca putus darimu bukan tindakan yang tepat. Masalahnya berita apapun mengenai mantan Kamu pasca putus mungkin akan membuat Kamu merasa masih memiliki dunia yang sama dengannya. Jika Kamu ingin move on dan terbebas dari kesedihan, buatlah dunia Kamu tanpa dia sejenak.



6.   Cari kesibukan
sumber: forum.big-reds.org
Tidak berkegiatan membuat pikiranmu melayang kemana-mana dan membuatmu berkecenderungan untuk memikirkannya. Coba carilah kesibukan yang positif untuk mengisi hari-harimu. Kamu bisa mencoba bergabung di komunitas yang memiliki hobi yang sama denganmu. Selain kamu bisa senang menjalankan hobi, kamu juga bisa bertemu orang-orang baru dengan sifat yang berbeda-beda yang dapat membantu pikiranmu agar lebih segar.



7.   Jangan bergosip
sumber: rumahmimpi.net

Pasca putus biasanya kaum wanita senang bercerita sana-sini. Cobalah bersikap dewasa untuk menahan diri bergosip, apalagi itu mengenai keburukan mantan Kamu, karena mungkin itu merupakan aib dari hubungan lalu kalian, yang akan Kamu sesali di kemudian hari. Sebagai gantinya, cobalah Kamu cari teman yang dapat Kamu percaya untuk mencurahkan isi hati.



8.   Cobalah berteman dengan mantan
sumber: vemale.com
Jika Kamu cukup dewasa, sadarlah bahwa putus hubungan pacaran bukan berarti harus putus silaturahmi. Cobalah tetap berteman dengan mantan. Mungkin hal tersebut dapat membantumu menetralisir perasaanmu terhadapnya.



9.   Mintalah pelukan dari mamamu
sumber: kolomkita.viva.co.id

Pelukan mama memang ajaib. Bicarakan kalau kamu sedang memiliki masalah kepada mamamu dan mintalah pelukannnya. Pelukan mama dapat memberikan energi positif padamu.



10.    Dekatkan diri pada Tuhan
sumber: kfk.kompas.com


Yang paling ampuh adalah dekatkanlah dirimu pada Tuhanmu. Mungkin terdengar basi yah, tapi ini ampuh sekali. Jangan larikan dirimu pada hal-hal negatif. Bersujudlah, berceritalah padaNya. Niscaya hatimu akan lebih tenang dan damai.


   Putus cinta mungkin memang berat. Namun percayalah, masa-masa itu akan terlewati juga. Bersedih memang wajar, tapi janganlah meratapi. Berusahalah untuk tidak bersedih. Jangan merasa duniamu akan berakhir. Berharaplah dan percayalah kamu akan membaik seiring waktu. Time heals.